banner 728x250

Masyarakat Cisoka Antusias Ikuti Sosialisasi Perda Bersama H.Wawan Sumarwan, SH

Mandala Nusantara News Tangerang, – Ratusan warga antusias menghadiri Sosialisasi Rancangan Peraturan Daerah (Sosper) tentang penataan, pemberdayaan, perlindungan ekonomi kreatif, koperasi dan UMKM, yang digelar oleh Anggota Komisi II DPRD Provinsi Banten, fraksi PDI-Perjuangan, H. Wawan Sumarwan, SH. Bertempat di Aula MI, Desa Carenang Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang. Kamis 08/05/25. Pukul 14:00 wib.

Dalam kegiatan yang bertujuan untuk menyebar luaskan informasi regulasi kepada masyarakat ini, H. Wawan Sumarwan tampil lugas dan komunikatif. Ia menekankan pentingnya pemahaman terhadap produk hukum daerah agar masyarakat tidak hanya menjadi objek, tetapi juga subjek aktif dalam pembangunan.

“Sosialisasi ini bukan sekadar formalitas. Kami ingin masyarakat benar-benar paham, mengerti, dan bisa mengawasi implementasi perda yang berlaku di lingkungannya masing-masing,” ujar H. Wawan di hadapan peserta.

Sementara itu Narasumber Banjir Supriyanto, SH, turut memberikan penjelasan mendalam mengenai materi peraturan daerah yang disampaikan. Ia menyoroti relevansi antara perda yang disosialisasikan dengan kebutuhan dan dinamika sosial masyarakat Cisoka.

“Pemahaman hukum bukan hanya milik akademisi atau aparat. Justru masyarakat di tingkat desa lah yang harus lebih dulu diberdayakan agar mereka mampu melindungi haknya dan berpartisipasi dalam pembangunan,” tegas Banjir.

Ditempat yang sama Didi Rosadi selaku ketua PAC PDI Perjuangan kecamatan Cisoka mewakili masyarakat kecamatan cisoka menyampaikan apresiasi dan poin penting terkait kegiatan yang dinilai sangat bermanfaat ini.

menurut beliau kegiatan Sosper ini setidaknya mampu memberikan pandangan positif kepada masyarakat terkait peningkatan ekonomi kreatif UMKM dan pengembangan sumber daya manusia dalam bidang pemberdayaan UMKM khususnya masyarakat Cisoka.

“Langkah H. Wawan Sumarwan sangat strategis. Sosialisasi semacam ini memperkuat sinergi antara pemerintah, wakil rakyat, dan masyarakat.”Pungkasnya

Acara ditutup dengan dialog interaktif. Warga diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan masukan, menciptakan ruang diskusi yang hidup dan penuh semangat. Selesai acara para peserta mendapatkan makan dan minum serta uang transportasi sebesar 150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah)

(Bagas Media Center)

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *